Strategi Cara Scalping Saham yang Bikin Cuan Maksimal

7+ Strategi Cara Scalping Saham yang Bikin Cuan Maksimal !!

Diposting pada

Cara scalping saham – Scalping saham adalah upaya gaya perdagangan di mana fokus utama kami adalah untuk mendapatkan keuntungan dari perbedaan harga, meskipun relatif kecil.

Scalper adalah sebutan untuk trader yang menggunakan strategi ini. Mereka mendapat untung cepat saat dijual kembali.

Mereka yang menggunakan kerangka waktu 1 hingga 15 menit menyukai metode scalping saham. Mereka menunggu momen yang tepat dalam hal lonjakan harga, berita ekonomi global, dan pola kandil.

Scalping mengharuskan pedagang saham memiliki strategi likuidasi yang ketat. Satu kerugian besar dapat mengimbangi banyak keuntungan kecil.

Untuk lebih lanjut berikut kami terangkan tentang cara scalping saham yang wajib anda ketahui, adapun pembahasanya sebagai berikut ini:

Apa Pengertian Scalper Saham?

Strategi Cara Scalping Saham

Kita mulai dengan definisi scalping, yaitu gaya trading yang berfokus pada keuntungan dari perbedaan harga, bahkan yang kecil sekalipun.

Perbedaan antara scalping dan investasi adalah dari segi time frame, scalping cenderung menggunakan time frame yang lebih singkat dibandingkan dengan berinvestasi. Oleh karena itu, profesi yang menerapkan strategi ini dalam perdagangan saham sering disebut sebagai calo saham.

Jumlah transaksi calo dalam sehari bisa beberapa kali bahkan puluhan kali. Karena scalping melibatkan banyak transaksi dengan keuntungan yang lebih kecil daripada yang lebih besar, namun volumenya tinggi.

Selain itu, siklus scalping sangat singkat, hanya beberapa detik atau menit saja. Scalping dengan demikian memanfaatkan aksi harga emiten atau pergerakan harga jangka pendek untuk mendapatkan keuntungan.

Bagaimana Cara Scalping Saham?

Bagaimana Cara Scalping Saham

Mereka yang menggunakan metode scalping saham berniat untuk mendapatkan keuntungan sesedikit mungkin. Hal ini bertentangan dengan mental investor yang pada dasarnya menahan saham yang dibelinya sampai harga saham naik secara signifikan.

Tujuan dari cara scalping saham adalah untuk mengoptimalkan hasil keuntungan yang positif dengan meningkatkan jumlah lot yang diperdagangkan. Strategi ini mencapai hasil dengan meningkatkan jumlah kemenangan.

Namun, calo saham yang sukses memiliki risiko kehilangan uang yang jauh lebih tinggi saat memenangkan perdagangan. Pada saat yang sama, pertahankan keuntungan setidaknya sama atau sedikit lebih besar dari kerugiannya.

#1. Membaca Tren Perdagangan

Scalper secara hukum berkewajiban untuk mengamati dan dapat menafsirkan tren pasar dengan baik. Kelebihan skill ini adalah scalper akan bisa membaca dan mengetahui momentum yang tepat untuk take profit.

Tentunya butuh waktu atau waktu terbang yang tinggi untuk menguasai skill ini. Namun, jika Anda ahlinya, scalper bisa membeli dan menjual saham dalam waktu singkat, karena Anda sudah memahami pola pergerakan saham.

#2. Bisa Menganalisa Saham

Seperti yang kita ketahui bersama, ada beberapa metode yang sering digunakan dalam perdagangan saham. Namun yang sering digunakan adalah metode dasar dan metode teknis. Karena prinsip dasar scalping adalah memanfaatkan momentum pergerakan harga saham, trader sering menggunakan analisis teknikal dalam scalping.

Namun Anda juga bisa mengkombinasikannya dengan metode lain sebagai penunjang proses pengambilan keputusan.

Baca artikel lainya


Apa itu eps saham
Cara menghitung eps saham
Apa itu swing trading

Tips Scalper Saham yang Bikin Cuan Maksimal !!

Tips Scalper Saham yang Bikin Cuan Maksimal

Setelah anda sudah mengetahui beberapa strategi scalping penting lainya, maka sekarang lanjut untuk melangkah pada tips yang baik dalam melakukan scalping seperti berikut ini:

#1. Frekuensi dan Memperhitungkan Biaya

Scalping saham seringkali melibatkan banyak perdagangan, bahkan dalam satu sesi perdagangan. Jumlah transaksi bisa mencapai puluhan transaksi. Tentu saja, calo membutuhkan banyak uang dengan cara ini.

Sebab, biaya broker dibebankan kepada calo saat membeli dan menjual saham. Dengan kata lain, semakin sering transaksi jual beli, maka calo akan membayar lebih mahal.

Untuk itu, Anda perlu mempertimbangkan besaran biaya yang dikenakan oleh perusahaan sekuritas atas aktivitas scalping saham tersebut.

#2. Mempelajari Analisis Teknikal

Teknik scalping tentu membutuhkan analisa dan teknikal sebagai pertimbangan dalam membeli dan menjual saham. Salah satunya adalah Anda harus memahami apa itu entry move, average banding, multiple scalping dan yang terakhir adalah relative strength.

#3. Mencoba Swing Trading Dulu

Dapat dikatakan bahwa scalping adalah metode trading yang sulit karena waktu yang singkat dan resiko yang tinggi. Oleh karena itu, saat mempelajarinya, Anda bisa memulainya dengan mempelajari gaya swing trading.

kenapa seperti ini? Karena bisa dibilang rocking adalah level dasar dari gaya scalping. Pasalnya, jangka waktu volatilitas jauh lebih lama daripada scalping, yaitu harian, mingguan, atau bahkan bulanan. Tujuannya agar Anda terbiasa dengan pola pergerakan saham di pasar modal.

#4. Manajemen Keuangan dan Risiko

Jika Anda ingin menjadi seorang scalper, Anda benar-benar harus memiliki kemampuan mengelola risiko dan membatasi kerugian. Alasannya karena frekuensi transaksi perdagangan terlalu tinggi. Selain itu, manajemen stok yang kuat memungkinkan Anda untuk terus menghasilkan keuntungan.

Karena inti dari scalping adalah untuk memungkinkan scalper menghasilkan lebih banyak keuntungan dari banyak perdagangan yang mereka lakukan. Jangan lakukan sebaliknya, rugi lebih dari untung.

#5. Fokus

Pada akhirnya, Anda harus fokus mengeksekusi gaya trading ini. Karena scalper perlu konsentrasi tinggi agar bisa menangkap momentum trend harga saham dan menangkap peluang. Jadi sangat disarankan agar Anda tidak melakukan hal lain saat melakukan scalping.

Cara Scalping Saham Sebagai Gaya Tambahan

Scalping dapat digunakan sebagai pendekatan tambahan oleh trader yang memiliki time frame lebih lama. Salah satu cara untuk memanfaatkannya adalah saat pasar terjebak dalam tren sideways.

Pergi ke kerangka waktu yang lebih pendek dapat mengidentifikasi tren yang terlihat yang dapat Anda eksekusi ketika tidak ada tren pada kerangka waktu yang lebih panjang.

Dengan pendekatan ini, Anda dapat memaksimalkan keuntungan dengan menambahkan scalping ke perdagangan kerangka.

  • Seorang trader menetapkan posisi untuk trading pada kerangka waktu yang lebih lama.
  • Ketika perdagangan utama berkembang, dan pedagang menemukan bahwa tren sedang terjadi, Anda dapat masuk dan keluar sesuai dengan prinsip scalping.

Berdasarkan rencana tertentu, sistem perdagangan apa pun dapat digunakan untuk tujuan scalping.

Dalam hal ini, Anda bisa menggabungkan metode scalping saham dengan manajemen risiko. Pada dasarnya, Anda dapat menggunakan perdagangan kulit kepala dengan risiko dan rasio 1:1.

Ini berarti ukuran Take Profit sama dengan ukuran Stop Loss yang ditentukan oleh rencana.

Misalnya, jika seorang trader memasuki posisi $300.000 dengan stop loss $290.000, risikonya adalah $10.000. Artinya, Rp310.000 dapat mencapai rasio risiko/keuntungan 1:1.

Anda dapat mengeksekusi perdagangan berdasarkan pola tertentu. Banyak juga pola candlestick yang bisa digunakan untuk memanfaatkan metode scalping saham.

Tips Menggunakan Teknik Scalping Saham Untuk Trader Pemula

Apa itu Scalping Saham

Yuk, pelajari beberapa tips berikut untuk membantu menjalankan teknik scalping dengan baik. 

#1. Mulai Perlahan dari Swing Trading Dahulu

Sebelum berlatih scalping langsung di bursa, cobalah untuk membiasakan diri dengan swing trading. Strateginya setidaknya di tengah level perdagangan karena kerangka waktu perdagangannya sedang, yaitu hari hingga minggu.

Swing trading lebih santai daripada scalping karena orang pintar tidak harus mengikuti pasar saham secara real time. Jika Anda terbiasa dengan volatilitas, orang yang cerdas dapat mencoba beralih ke scalping secara perlahan dengan mempersempit rentang waktu antara membeli dan menjual saham.

Biasakan segera melepas saham yielding, meski hanya 1-3%. Seorang scalper harus bersiap untuk menghentikan kerugian jika saham yang dimilikinya hanya turun 2%.

#2. Asah Kemampuan dengan Modal Kecil 

Modal kecil sangat penting saat menggunakan teknik scalping saham sejak dini. Bahkan dengan pengembalian kecil, orang pintar menguji keterampilan analisis teknis mereka sambil menghindari potensi kerugian besar.

Tips trading saham ini juga berguna agar orang pintar tidak mengincar selisih harga yang besar dan menjauhi scalping sebenarnya.

Pastikan memilih saham yang likuid atau mudah dijual. Secara umum, saham-saham ini mudah dilihat dari tingkat transaksinya yang besar.

#3. Pelajari Analisis Teknikal dan Cara Memahami Gejolak Bursa

Memasuki mode perdagangan baru yang lebih kompleks juga berarti mempelajari kembali apa yang diperlukan untuk berdagang.

Salah satu caranya adalah menafsirkan fluktuasi pasar dalam hal tren dan momentum. Ini sangat penting karena scalper menggunakannya sebagai strategi utama mereka untuk masuk dan keluar dari saham.

Selain itu, basic technical analysis adalah ilmu yang dibutuhkan orang pintar untuk menjadi seorang scalper.

Pelajari juga tentang tiga indikator teknis yang berguna untuk perdagangan jangka pendek: strategi masuk Pita MA, strategi keluar relatif kuat/lemah, dan scalping multi-grafik.

#4. Manfaatkan Screening di Luar Waktu Trading

Melalui penyaringan saham, orang pintar dapat menyaring saham yang sesuai dengan kondisi Anda. Menggunakan perangkat lunak khusus pasti akan membantu menghemat banyak waktu dan menghindari faktor subyektif saat memilih saham.

Scalper berpengalaman Bekti Sutikna merekomendasikan screening pada malam hari. Pada titik ini, orang pintar bisa menyiapkan data saham untuk dimasukkan saat bursa dibuka kembali di pagi hari.

#5. Persiapkan Peralatan yang Layak

Dikarenakan mobilitas yang tinggi dan performa scalper yang tinggi secara real-time, komputer dengan spesifikasi yang mumpuni sangat dibutuhkan. Jangan andalkan smartphone Anda sebagai perangkat utama Anda karena memiliki kemampuan dan kegunaan yang terbatas.

Koneksi internet yang cepat juga menjadi faktor penentu keberhasilan calo. Apakah itu menutup keuntungan atau kerugian, koneksi yang lambat dapat mengubah hasil dari perdagangan yang diinginkan, bahkan jika itu hanya berlangsung selama lima detik.

Sistem pendukung yang setara dengan Nasdaq’s Direct Trade Trading (DAT), tanpa menggunakan broker perantara, memungkinkan teknik scalping saham menjadi yang terbaik. Singkatnya, eksekusi beli dan jual akan lebih cepat dan mulus.

#6. Selidiki Broker yang Smart People Pilih

Sebenarnya sebuah teknik scalping bukanlah favorit dari kebanyakan para broker. Bahkan, beberapa broker membatasi jumlah perdagangan dan mencegah pedagang memegang saham hanya beberapa menit.

Yang lain lagi membebankan biaya tambahan, yang sebenarnya dapat mengurangi pengembalian pedagang atas total perdagangan mereka.

Cari broker yang membebankan komisi kecil per perdagangan. Sebab, jumlah transaksi yang banyak akan memakan komisi yang besar pula. Ingatlah bahwa komisi dibebankan untuk penjualan dan pembelian saham.

#7. Hindari Transaksi Margin dan Short Selling

Jika orang pintar sewaktu-waktu mengalami kerugian dan tidak mendapatkan pengembalian investasi, harap selalu siap siaga.

Inilah sebabnya mengapa pedagang pemula harus menjauh dari apa yang disebut margin atau meminjam uang dari broker.

Hal yang sama berlaku untuk short selling, yaitu menjual saham yang dipinjam dari broker dan membelinya kembali dengan harga lebih rendah.

Tidak apa-apa untuk memaksimalkan pengembalian. Namun, meski imbalannya kecil, lebih penting untuk menguasai seni scalping saham sejak awal.

Rekomendasi Broker untuk Scalping

Saat Anda menggunakan metode scalping saham saat berdagang, mereka mencari untung dari perubahan bid-ask spread saham.

Ini adalah selisih antara harga di mana pialang saham membelinya (penawaran) dan harga di mana pialang menjualnya kepada pedagang (permintaan). Oleh karena itu, scalper mencari spread yang lebih ketat.

Namun dalam keadaan normal, transaksi tersebut cukup stabil dan dapat menghasilkan profit yang stabil. Hal ini dikarenakan spread antara harga bid dan harga ask juga stabil (supply dan demand saham seimbang).

Kenapa Scalping Harus Menjadi Gaya Trading Utama Anda?

Biasanya, scalper murni melakukan puluhan perdagangan per hari. Mereka cenderung menggunakan grafik perubahan harga atau grafik satu menit.

Sistem pendukung sangat penting untuk jenis perdagangan ini. Eksekusi order instan otomatis sangat penting bagi scalper.

Artikel terkait


Teknik scalping saham yang akurat
Cara memilih time frame yang akurat
Cara menentukan swing high dan low

Kesimpulan

Scalping adalah teknik utama day trader. Meski begitu, trader dengan time frame yang lebih panjang bisa menggunakannya sebagai alternatif saat pasar saham stagnan.

Nah, itu dia penjelasan tentang cara scalping saham beserta teknik scalping yang wajib anda ketahui, guna untuk mendapatkan keuntungan sesuai yang kita inginkan.

Sekian semoga bermanfaat, Terima Kasih.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *